Artikel ini sebelumnya tayang di Kompas.com dengan judul : Cerita Penumpang Dipaksa Pengemudi GrabCar Turun di Tengah Jalan
(*) "Sekali lagi kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh penumpang tersebut," tuntas dia.
Mediko menegaskan Grab Indonesia akan memberikan pelatihan ulang secara berkala kepada para mitra pengemudinya mengenai etika pelayanan kepada penumpang sesuai kode etik yang berlaku. untuk menghindari kejadian sama pada waktu mendatang, Kemudian,
Selasa (20/6/2017) siang. dalam keterangan resminya kepada Kompas.com, kami telah memutus kemitraan dengan pengemudi yang bersangkutan dan siap memberikan dukungan penuh kepada penumpang tersebut jika yang bersangkutan melakukan pelaporan ke pihak yang berwenang," ujar Marketing Director Grab Indonesia Mediko Azwar, "Menyusul hasil investigasi berdasarkan bukti-bukti terkait kejadian tersebut,
Grab Indonesia mengaku telah mendapatkan laporan terkait peristiwa tersebut dan juga telah meminta maaf kepada Nitya selaku penumpang akibat perlakuan pengemudi yang kurang berkenan.
Sementara itu,
Lihat videonya :
Adapun status Nitya yang diunggah bersamaan dengan screenshot pengemudi dengan inisial W tersebut hingga pukul 15.00 WIB telah dibagikan sebanyak 15.276 kali dan menuai 9.200 komentar.
niat saya baik supaya bensinnya tidak terbuang banyak jika lewat jalan raya yang sangat macet," jelasnya. Jelas-jelas dari awal beliau menanyakan arah lalu menyalahkan saya lewat jalan potong, "Sungguh sangat sewenang-wenang.
Nitya dan ibunya langsung dipaksa turun di tengah jalan seperti yang ditampilkan di dalam video unggahannya di Facebook. Imbasnya,
Banyak yang mau naik Grab saya bukan cuma situ aja!!!" bentak si supir. Yang butuh siapa ya yang telfon yang butuh!!!!! Saya dibilang kurang ajar? "Ngomong apa tadi???
sang sopir menjawab sambil membalikkan badannya ke arah tempat duduk penumpang dan ingin melakukan gerakan menampar Nitya. Setelah ucapan Nitya tersebut keluar,
dan membuatnya menunggu lama. tidak menghubunginya, Sontak hal itu membuat Nitya emosi dan langsung ganti membentak supir tersebut dengan menyebutnya kurang ajar karena sejak awal sudah tidak sopan,
Makanya lain kali driver aja yang nentuin jalan bukan penumpang!!!" bentak si supir seperti penuturan Nitya. "Denger ngga mba saya ngomong ???
Keluhan itu tidak digubris Nitya sampai akhirnya si supir meneriaki Nitya. kemacetan juga tetap terjadi di jalan pintas tersebut sehingga membuat si supir mengeluh. Namun,
Hal itu dilakukan karena jalan raya biasa terlihat sangat macet. Kemudian supir tersebut bertanya terkait jalan mana yang harus diambil dan Nitya menjawab untuk lewat Saharjo saja.
Nitya pun lama kelamaan mengaku tidak nyaman di dalam mobil karena supir tersebut mengebut dan tidak mengerem ketika ada polisi tidur.
tetapi dijawab tidak oleh Nitya. si supir bertanya perihal tujuan pesanan dengan menyebut lokasi Jatinegara, Begitu berada di dalam mobil,
Selasa (20/6/2017). Beliau tidak ada basa basi meminta maaf karena sudah menunggu lama atau pun mengucapkan selamat malam," tulis Nitya, "Lalu saya melihat plat mobilnya yaitu Suzuki Ertiga F 1XXX NE dan kami pun naik ke dalam.
hal itu tak terjadi pada Nitya lantaran selama 15 menit dia dan ibunya mesti menunggu tanpa kepastian. Namun,
si supir biasanya langsung menelepon konsumen untuk menanyakan lokasi. Seperti pemesanan GrabCar pada umumnya,
dia memesan GrabCar dari Kota Kasablanka menuju lokasi tujuannya bersama ibunya. Awalnya,
Nitya menceritakan dia mengalami kejadian ini pada Senin (19/6/2017) malam. Dari statusnya,
yang membagikan perlakuan kurang ajar seorang pengemudi Grab. bernama Nitya, Kali ini seorang wanita asal Jakarta,
diungkapkan publik ke media sosial. GRID.ID - Satu per satu pengalaman tak menyenangkan menggunakan jasa taksi online,
Source: grid.ID
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.