Kamu bisa simak selengkapnya divideo yang ada di halaman ini!(non) Masih penasaran dengan ulasan cara mati mengerikan? Meskipun jauh dari kemungkinan nggak ada salahnya untuk menjaga diri agar saat tiba waktunya meninggal dengan cara yang baik. Benar-benar menyeramkan ya! Nah itulah 5 cara mati paling mengerikan menurut ilmuwan.
udara menjadi padat seperti air dan kamu mati seperti orang yang tenggelam. maka setelah 10 kali lipat pada kedalaman 45 km, Tekanan dan kerapatan udara dimulai 2 kali lipat setiap kedalaman 15.000 kaki (4,5 kilometer), Kalaupun nggak kamu akan mati karena kehabisan napas. sehingga kamu akan matang sebelum mencapai pusatnya. Pusat bumi lebih panas dari permukaan matahari, kamu akan terbakar sampai mati sebelum sampai ke inti Bumi. Jika ada lubang dari kutub ke kutub dan jatuh melalui lubang itu,
Jatuh ke Lubang Dalam di Bumi
kita bisa membayangkan apa jadinya jika tersambar akselerator partikel LHC. Bugorski hampir mati karena keracunan radiasi akselerator tunggal, sementara sisi lain telah menua dimakan usia. sisi wajahnya itu terasa halus dan tidak berkerut, setelah bertahun-tahun kemudian, Sekarang, Sinar partikel melumpuhkan satu sisi wajah Bugorski. akan tergantung pada kekuatan akselerator partikel dan berapa banyak radiasi yang dibawanya. Apakah kamu akan mati atau nggak, itu nggak berarti kamu juga akan mengalami nasib serupa. Tapi, ia selamat. Anehnya, Ilmuwan Rusia Anatoli Bugorski pernah disambar sinar akselerator partikel pada tahun 1978.
Tersambar Sinar Akselerator Partikel
kamu akan hancur dan terurai menjadi atom-atom. kalau kamu tertarik oleh gravitasi yang begitu kuat, Dravitasi permukaan bintang neutron sangat tinggi yaitu sekitar 1.011 kali lipat gravitasi Bumi!Nah, Kalaupun nggak kamu akan tetap akan mati oleh gaya gravitasi yang dihasilkan bintang neutron. kemungkinan akan mati oleh radiasi yang dihasilkan meski kamu hanya berada di jarak 1,6 kilometer. Jadi apa yang terjadi jika terlalu dekat dengan bintang neutron? Sehingga menghasilkan bintang neutron yang sangat padat. Bintang neutron berukuran 15 kali ukuran matahari di Galaksi Bima Sakti.Bagian inti bintang terkompresi oleh tekanan gravitasi. Bintang neutron terbentuk dari ledakan supernova yang dipicu oleh keruntuhan massa bintang besar yang telah kehabisan bahan bakar.
Terlalu Dekat dengan Bintang Neutron
Cacing ini hidup di dasar laut dan biasanya makan tulang belulang ikan paus yang mati dan tenggelam. Kamu nggak akan memiliki udara jadi tubuh mu nggak bisa mengapung ke permukaan dan akan terus tenggelam hingga ke dasar laut dan jadi santapan cacing pemakan tulang. dan berakibat fatal. Mereka akan berisi air, akan bermasalah. tenggorokan dan dada, Kantong-kantong udara di dalam tubuh seperti rongga hidung, kamu akan menghadapi maut lainnya. Meski jika nanti bertemu kapal selam dan mampu berenang di bagian bawahnya, seseorang akan mati sebelum mencapai kedalaman yang mematikan. Jika tenggelam ke dasar Palung Mariana, Palung ini terletak di antara utara Jepang dan selatan Australia itu memiliki kedalaman lebih dari 10.972 meter. Palung Mariana dikenal sebagian bagian Bumi yang paling dalam di lautan.
Dimakan Cacing Pemakan Tulang
Kondisi itu akan berakibat fatal jika lift dan juga tubuh berhenti mendadak. organ-organ tubuh ikut jatuh ke bawah dalam kecepatan tinggi. jika berdiri di dalam lift yang jatuh, Kata Doherty, Mengapa harus melakukan itu? Telentang adalah cara terbaik untuk menyebarkan tekanan secara merata ke seluruh tubuh. seseorang harus telentang di lantai lift. Doherty mengatakan ketika berada dalam lift yang jatuh,
Berada di Dalam Lift yang Jatuh
Berikut ulasan selengkapnya! selama dua tahun meriset kematian paling mengerikan di dunia. Ilmuwan senior di Museum Exploratorium San Francisco Paul Doherty dan penulis lepas Cody Cassidy, dua orang pakar sejarah dan kepenulisan mengungkap lima cara mati paling mengerikan dan memilukan yang mungkin pernah dialami seorang manusia. Tetapi, FAMOUS.ID- Manusia tidak bisa memastikan kapan dan bagaimana dia akan meninggal dunia.
Source: Famous.ID
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.